Untuk orang Bandung umumya Jawa Barat, sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Pantai Pangandaran. Bahkan untuk orang Bandung sendiri (sebenernya saya sih hehe), menyempatkan liburan bersama keluarga ke Pantai Pangandaran setiap musim liburan tiba, soalnya gak ada pantai lain lagi yang fasilitasnya sudah lengkap seperti di Pantai Pangandaran. Tapi, saat musim liburan Pantai Pangandaran ini selalu penuh sesak, bahkan mau nyemplung ke air aja susah -_- apalagi kalo mau main papan yang sering disawakan di pinggir pantai itu, yang ada nabrak bujur batur! (nabrak pantat orang lain) bhakakak!
![]() |
Sumber: wisataairpantaipangandaran.blogspot.com |
Pada saat bulan Agustus 2014, saya dan teman-teman punya plan untuk liburan jangka pendek karena jenuh dengan aktivitas perkuliahan. Kerena anak kuliah lebih flexibel, jadi kita berangkat saja tanpa memikirkan ini itu. Destinasi kali ini yaitu Pantai Pangandaran tadi. Eh, tapi lupa, ternyata lagi bulan Ramadhan wkakak tapi tak apa, hal itu tidak menyurutkan niat kita untuk berlibur brooo *minum es kelapa muda dulu :))
Kita berangkat dari tengah malam, dengan rencana sampai Pangandaran ketika sunrise. Ketika kita sudah hampir sampai di Pangandaran melawati gerbang pos masuk Pantai Pangandaran yang masih kosong dan sebagai backpacker merasa diuntungkan karena gak bayar biaya retribusi sebesar Rp 15.000, lanjutlah kita ke Pantai Barat Pangandaran karena memang spotnya cocok untuk menikmati sunrise, dan hasilnya.... duarrrr! it's so beautiful!! selama saya kesini belum pernah liat sunrise karena biasanya masih leyeh-leyeh di hotel dengan keluarga.
![]() |
Sunrise Pantai Barat Pangandaran :) |
![]() |
Sunrise Pantai Barat Pangandaran 2 :) |
Setelah puas menikmati sunrise di Pantai Barat Pangandaran, kita mencari tempat untuk menginap. Akhirnya kita mendapatkan homestay di gang-gang tidak jauh dari Hotel Bumi Nusantara. Harga untuk penginapan hanya sekitar Rp 150.000 untuk kami berempat! Quite cheap! Harga itu entah gara-gara memang lagi low season atau memang harganya asli segitu. Tapi memang kondisi saat itu di Pangandaran sangat sepi, di jalan raya pun sangat lengang seperti sedang lebaran! (memang pada saat itu lagi bulan Ramadhan). Setelah berjalan kaki ke Pantai Timur yang biasanya dipenuhi sesak oleh wisatawan domestik maupun wisatawan asing, wow! mata saya pun tertakjub dengan keindahan yang terpampang di depan mata saya. Lautnya sangat biru dengan ditemani kuda-kuda yang berjalan di pantai, sungguh cantik!
Pantai Timur Pangandaran :) |
Ada kudanya gitu, manis :3 |
Dari Pantai Timur pun kita lanjut berjalan kaki ke Taman Cagar Alam yang jaraknya hanya sekitar 1km dari tempat kita menginap. Disitu terdapat pantai Pasir Putih yang biasanya juga dipenuhi sesak oleh pengunjung. Dan saat sampai disana, pantai itu serasa menjadi milik pribadi! sepi, cantik, biru, pokonya ga rugi ke Pangandaran saat sepi kayak gini!
![]() |
Pantai Pasir Putih Pangandaran, gak kalah sama pantai lain di Indonesia kan? :p |
So, buat kalian yang udah nge judge kalo Pangandaran kotor, rame, gak bagus. You're wrong already dude! Kalian bisa coba ke Pangandaran pada saat sepi seperti ini agar bisa lebih menikmati keindahan alam Pangandaran sesungguhnya. Thanks for reading! See u later!
Baca Juga: Bekerja dan Berlibur di Australia Selama 1 Tahun!
Baca Juga: Bekerja dan Berlibur di Australia Selama 1 Tahun!
⏩ Follow Instagram @irhamfaridh untuk ikuti petualangan #AkangBolang! ⏪
Belum pernah ke pangandaran euy~~ keren pantainya ternyata :D
ReplyDeleteKeren kok bang, asal kalo sepi :D
DeletePasir putihnya pangandaran nggak kalah sama pantai - pantai yang lain di indonesia :D
ReplyDelete#cintadestinasilokal hehehehe
Deletekerennn abis
ReplyDeletehttp://www.sibolang.web.id/2015/07/serpihan-surga-itu-air-terjun-tumpak.html
Terima kasih :D
DeleteSunsetnya baguss..Bisa naik kuda juga toh di Pangandaran hehe
ReplyDeleteBagus banget! Bisa mba kalo lagi sepi berasa dimana gitu hehehehe
DeleteWah bagus juga pantai Pangandaran, jadi pengen cepet-cepet liburan nih.
ReplyDeleteSabtu minggu juga liburan kok, tinggal berangkat :D
DeleteKalau dari karimunjawa ke pangandaran kira2 habis budget berapa ya mas irham
ReplyDeleteKalo naik kereta, gak bakal habis dr 1 juta mas :)
DeleteNaik bis apa yg tengah malam menuju pangandaran Sob?
ReplyDeleteNaik bus jurusan pangandaran langsung dari bandung ada kok kak, atau kalo naik kereta ada bus dari banjar menuju pangandaran
DeleteHi mas Irham
ReplyDeleteKebetulan nemu blog ini..jadi makin pengen ke Pangandaran. Kalo ke pantai pasir putih masih di lokasi Pangandaran atau harus nyeberang ya? tq
Hi! sebenarnya masih di lokasi pangandaran juga kok, bisa jalan kaki ke arah barat, ada gerbangnya dan bisa jalan kaki ke arah pantai pasir putihnya :)
DeleteSalah deh kayaknya gan. Ketuker antara pantai timur sama barat. Sunrise di timur, terus foto pantai timur malah barat. Maaf gan cuma masukan aja. Siapa tahu saya yang salah.hehe
ReplyDeleteYang tampak di photo pas ketika sunrise itu kayaknya di pantai timur deh, dan photo yg ada kudanya (sekaligus photo yg tepat diatas photo kuda) itu di pantai barat...
ReplyDeleteSetahu saya, pantai timur itu udah pernah kena abrasi jadi dipasangin benteng supaya air laut gak menggerus jalan beraspal dan pemukiman warga. Jadi pantai yg ada pasirnya, itu pasti di pantai barat...